5 Alternatif Iklan PPC Selain Google Adsense

Google AdSense merupakan program making money online dari Google Inc. Program ini memperdayakan publisher (para blogger dan webmaster) untuk menampilkan iklan-nya di blog/website. Apabila iklan tersebut di klik oleh pemirsa blog, maka publisher akan mendapatkan bayaran per klik iklan. Dan apabila saldo akun yang di kumpulkan sudah mencapai batas minimal payout, maka publisher akan mendapatkan penghasilan.

sumber :http://id.wikipedia.org/wiki/AdSense

Walaupun terlihat sederhana, tapi dalam praktek nya sangatlah sulit. Terutama dalam hal cara memperoleh approval dalam pendaftaran Google AdSense. Banyak para blogger ingin sekali menjadi Publisher Google AdSense sebagai cara mendapatkan uang. Namun, setiap kali mengajukan permohonan selalu saja di tolak.

Ada berbagai macam cara untuk menghasilkan uang dari blog kita. Menjadi Publisher PPC, Afiliansi, atau mengikuti program PTC dan masih banyak lagi.

Berikut ini 5 Alternatif Iklan PPC Selain Google Adsense :

1. Chitika

Chitika termasuk program paid per click (PPC) seperti halnya Google Adsense, yang dapat memberikan potensi penghasilan (earning) yang menarik. Program utama yang dimiliki oleh Chitika biasa disebut Chitika eMiniMalls.

Satu hal yang paling menarik Chitika ini adalah, meskipun sama-sama berupa Contextual Ads, tapi Chitika boleh disandingkan bersama dengan Google Adsense tanpa melanggar kebijakan Adsense, ini tentunya sangat menguntungkan kita sebagai publisher. Karena dapat meningkatkan penghasilan dari blog/ situs yang kita miliki dengan memiliki salah satu advertiser alternatif google adsense ini.

Informasi mengenai Chitika dapat Anda lihat di https://www.chitika.com/

2. Media.Net

Media.net adalah jaringan iklan premium kontekstual dengan sistem CPM (Cost Per Million), PPC ( Pay per Click), CPA (Cost Per Action), yang memanfaatkan analisis unggul dan algoritma klasifikasi untuk secara dinamis mengidentifikasi dan memberikan iklan yang paling relevan dan menarik pada halaman web.

Web penerbit biasanya hanya menggunakan jaringan iklan kontekstual lainnya untuk mengisi persediaan yang tidak terjual atau posisi di bawah karena sehingga mendapatkan hasil yang rendah dan kurangnya kustomisasi. Program penerbit mereka dirancang khusus untuk menghasilkan BPTe jauh lebih tinggi, untuk penerbit kualitas tinggi dan karena itu hanya berfokus pada premi ke depan untuk mengisi persediaan. Sekitar 200 penerbit online terbesar secara aktif berpartisipasi dalam program beta untuk menguangkan space website mereka.ini merupakan hal yang sedikit lebih sulit dibandingkan alternatif Google Adsense lainnya.

Informasi mengenai Media.Net bisa Anda lihat di http://www.media.net/

3. Infolinks

Infolinks merupakan salah satu penyedia layanan In-text advertising yang berdiri sejak tahun 2007, yang memungkinkan pemilik Konten Web atau yang biasa disebut Penerbit Web, untuk memperoleh manfaat dari In-text advertising dalam bentuk pendapatan iklan tanpa adanya risiko. Infolinks juga memberikan pembagian hasil yang kompetitif kepada Penerbit Web seperti halnya dilakukan oleh Google Adsense, Adbrite, Kontera.

Informasi mengenai Infolinks bisa Anda akses di http://www.infolinks.com/

5. AdStar

AdStar adalah salah satu layanan iklan dari Indonesia yang mempunyai cara kerja Pay Per Click. Banyak sekali admin webmster dalam negeri yang menjalankan publisher AdStar. Layaknya Google AdSense, iklan AdStar bisa dipasang di device Android.

Informasi dan cara pendaftaran AdStar silahkan kunjungi http://www.adstars.co.id/

6. KlikSaya.Com

KlikSaya.Com adalah pasar periklanan online Indonesia. Dengan mempergunakan jasa KlikSaya.com, Anda dapat memasang iklan Anda ke berbagai situs terkemuka, dengan biaya yang terjangkau, serta fitur dan laporan iklan yang lengkap dan transparan.

Sistem biaya pemasangan iklan yang digunakan adalah Paid-Per-Click (PPC) atau Bayar per Klik. Mengapa PPC ?? Karena sistem ini adalah yang paling fair baik bagi pemasang iklan maupun penerbit iklan. Sistem ini fair karena pemasang iklan hanya membayarkan penerbit sesuai dengan kinerja dari situs penerbit. Bila penerbit bisa menghasilkan banyak pengunjung dan berkualitas bagus, maka komisi untuk penerbit otomatis akan menjadi lebih besar. Sebaliknya bila situs penerbit kebetulan sedang sepi seperti di hari libur atau sedang terkena gangguan teknis/down, maka biaya yang perlu dibayar oleh pemasang iklan menjadi lebih kecil.Ini bisa menjadi alternatif iklan yang bagus juga sebagai alternatif Google Adsense.

Sekian info dari saya, semoga bermanfaat bagi GOBloggers. Terima Kasih